BLOG RIWAYAT ATTUBANI(RIWATT) tentang Pendidikan, Tafsir, Artikel, Puisi, Motivasi, AlQuran dan Hadis

22 September 2008

Zuhud dan Aplikasinya

Oleh: Riwayat attubani

Zuhud terhadap dunia akan mengantarkan manusia kepada cinta ilahi dan dicintai oleh Allah dan makhluk-Nya. Nabi Muhammad Saw menyatakan,zuhudlah terhadap dunia, niscaya engkau akan dicintai oleh Allah Swt. Dan zuhudlah terhadap apa yang ada ditangan manusia niscaya mereka mencintaimu.(HR. Ibnu Majah)

Amin Syukur menyatakan bahwa wujud dari zuhud dalam keseharian adalah hidup dalamkesederhanaan, wajar, integrative, inklusif, dan aktif dalam berbagai kehidupan dunia, seperti yang dicontahkan oleh Muhammad Saw dan Sahabatnya.

Zuhud terhadap dunia apakah dengan membenci dunia, atau mencari dunia sekedarnya, atau mencari dunia hanya sekedar untuk mencari bekal akherat.
Kenapa hal ini perlu diperjelas, pertanyaan yang perlu diapungkan agar jelas, apa sebenarnya zuhud itu. Sehingga dalam aplikasi secara nyata tidak menyimpang, bahkan berlawanan degan realitas dan esensi ajaran Islam itu sendiri.

Pemikiran dan sikap Hasan Basri berkecenderungan protes atas ketimpangan social pada masanya. Hal berbeda akan terlihat pada masa Iqbal, Iqbal berpendapat bahwa dunia adalah sesuatu yang benar. Manusia dianggap sebgai mitra kerja Tuhan, yang menurut Iqbal Tuhan belum selesai membangun dunia ini sehingga manusia sebagai khalifah fila ard harus menyelesaikan hal tersebut.

Hal yang agak mirip adalah pandangan Sayyid Hosen Naser, beliau menyatakan bahwa dalam hidup seseorang hendaknya menyeimbangkan antara amal dan ilmu, antara kontemplasi dengan dan aksi, dan jangan menjadi seperti biarawan.

Fazlur Rahman mempunyaipandanag bahwa dunai sangat posiitf beliau menolak pandangan yang membenci dunia. pandangan negative terhadap dunia akan menjauhkan manusi berfikir aktif dan dan berfikir positif. Beliau ingin gara tasauf menjadibaru dan kekinian yang menubuhkan keinginan aktif manusia. Menjadikan manusia aktif dan kreatif.
Hal senada juga diungkapkan oleh Hamka, dunia adalah sesuatu yang positif , menginginkan dunia sekedarnya, tidak terikat oleh segla hal yang bersifat keduniaan, masalah dunia boleh dimiliki, tetapi harus dimanfaatkan untuk bekal akherat.

Zuhud secara eksplisit juga dapat ditemukan dalam surat Yusuf, dan mereka menjual Yusuf dengan harga yang murah, Yaitu beberapa dirham saja, dan mereka merasa tidak tertarik hatinya kepada Yusuf.(QS. Yusuf:20)

No comments:

Featured Post

Azyumardi Azra Dibawa ke Rumah Sakit di Malaysia karena Sesak Napas "

  Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra dibawa ke Rumah Sakit Serdang, Selangor, tak lama setelah tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Mala...

Popular Posts

Followers

Back To Top