padahal semua manusia yang lahir mempunyai kemampuan yang berbeda mempunyai keahlian yang berbeda sesuai dengan catatan takdir dan ftrahnya masing masing. dengan demikian, tidaklah pantas kita sebagai manusia mengatakan anak ini bodoh, anak ini bodoh. sebab secara lahiriah, sejak lahir setiap anak dilahirkan daam keadaan fitrah, punyai kemampuan. hal ini dapat dipahami darai hadis berikut ini.
كُلُّ مَوْلُوْدٍ يُوْلَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ، حَتَّى يُعْرِبَ عَنْهُ لِسَانُهُ، فَأَبَوَاهُ يُهَوِّدَانِهِ أَوْ يُنَصِّرَانِهِ أَوْ يُمَجِّسَانِهِ
“Setiap anak yang lahir dilahirkan di atas fitrah hingga ia fasih (berbicara), maka kedua orang tuanya lah yang menjadikannya Yahudi, Nasrani, atau Majusi.”
dari hadis tersebut dapat dipahami bahwa anak dilahirkan dalam keadaan fitrah, sudah pandai bicara,,mendengar, merasa, dan memepunyai anggota tubuh yang lengkap. maka tak wajar dan tak pantas jika ada orang yang menyebutkan bahwa ciptaan Allah itu bodoh. jika manusia tetap juga mengatakan anak itu boodh, maka pada dasarnya ia telah menghina ciptaan Allah SWT.
No comments:
Post a Comment