BLOG RIWAYAT ATTUBANI(RIWATT) tentang Pendidikan, Tafsir, Artikel, Puisi, Motivasi, AlQuran dan Hadis

28 July 2008

Sesuatu Yang Harus diperhatikan dalam mendidik Anak

Oleh: Riwayat Attubani

Menurut Muhammad bin Abdullahh As-Sahim dalam buku, “Kesalah Dalam Mendidik Anak,” menyatakan bahwa paling tidak ada sepuluh hal yang hendaknya menjadi perhatian para pendidik, apakah orang tua, ibu-bapak, para guru dalam mendidik anak. Sesuatu yang hendaknya menjadi perhatian tersebut merupakan hal yang penting dalam mendidik anak sesuai dengan ajaran islam. Sesuatu tersebut menjadi factor penting dalam membantu tercapainya generasi yang taat kepada Allah, generasi yang mempunyai akidah yang kuat. Hal-Hal yang perlu diperhatikan adalah:

Pertama, berpegang teguh dengan syariat Allah dalam perilaku dan pergaulan sehari-hari. Dengan berpegang teguh kepada syariat Allah, maka segala urusan kita akan dimudahkan oleh Allah, Allah akan menunjukkan solusi terhadap permasalah yang kita hadapi.

Kedua,Mengikuti rasul dan menelaah perjalanan hidup beliau. Menjadikan sikap dan perilaku beliau sebagai perilaku keseharian, baik dalam keluarga, bermasyarakat dan bernegara.

Ketiga, berdoa kepada Allah dengan menyebut nama-Nya yang mulia dan sifat-sifatnya yang agung. Doa tersebut dilakukan untuk mendoakan anak-anak didik kita, dengan doa mudah-mudahan Allah akan mempermudah anak didik, anak kita untuk mendapatkan ilmu dan hidayah dari Allah. Mendoakan anak dengan doa yang baik merupakan teladan yang dapat ditemukan dalam kisah Nabi Ibrahim,” Allah Berfirman: dan (ingatlah), ketika Ibrahim berkata: "Ya Tuhanku, Jadikanlah negeri ini (Mekah), negeri yang aman, dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku daripada menyembah berhala-berhala.(QS. Ibrahim:35). Dalam ayat lain Allah dinukilkan tentang doa Nabi Ibrahim untuk nak-anaknya,. Ya Tuhanku, Jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, Ya Tuhan Kami, perkenankanlah doaku.(QS. Ibrahim: 40).

Keempat, mendidik dengan contoh teladan yang baik. Dengan contoh yang baik, maka anak didik, atau anak kita akan mencontoh kita dalam beribadah, berperilaku, berbuat dan lain sebagainya. Dengan contoh yang baik dimungkinkan anak didik akan meniru dan mencontoh kita, dengan demikian kita akan semakin mudah dalam mengarahkan mereka dalam kepatuha kepada Allah.

Kelima, Apabila dalam proses mendidik terdapat problem, maka usaha yang kita lakukan adalah bertanya kepada orang yang hali, hal ini dilakukan jika kita tidak ada ilmu tentang itu. Maka dimungkinkan kita akan menemukan jawaban dari permasalahan yang kita alami.

Keenam, mendidik dengan penuh perhatian, mendidik dengan sungguh-sungguh. Dalam arti mendidik bukan hanya sekedar mendidik, bukan hanya sekedar, atau ala kadarnya. Mendidik dengan penuh perhatain akan memungkinkan seoarang pendidik atau orang tua untuk selalu memperhatikan kebutuhan dan keinginan anaknya, perhatian tersebut bersifat mendidik, bukan memanjakannya.

Ketujuh, bertanya kepada seorang yang dianggap berhasil dalam mendidik anaknya ek arah yang diridhoi oleh Allah, atau paling tidak menitipakan anak-anak kita kepada guru-guru yang ahli dan kompetensi dalam mendidik anak-anak kearah keridhoan Allah.

Kedelapan, berhati-hati dalam mendidik, agar tidak melakukan kesalahan dalam mendidik anak-anak kita.jika terjadi kesalahan dalam mendidik, maka hal itu akan membahayakan dirianak tersebut.maka untuk menghidari hal tersebut perlu ilmu dalam mendidik, maka wajar kalau seorang pendidik, apakah ia guru, orang tua, maka perlu kiranya para guru dan pendidik menambah ilmu.

Kesembilan, ketika mengetahui kesalahan dalam mendidik, maka perlu kiranya memahami dan menyadrai diri dan mencobas untuk memperbaiki kesalahan tersebut dengan metod eyang baik dan benar sesuai dengan sunah Rasul.

Kesepuluh, jangan keras kepala jika dinasehati orang lain, atau diingatkan orang lain tentang kesalahan dalam mendidik anak. Atau dapat dikatakan bahwa sebagai pendidik yang baik, perlu membuka diri untuk selalu membuka diri untuk yang lebih baik.

Itulah beberapa factor penting yang hendaknya menjadi perhatian bagi para pendidik, agar dalam mendidik tidak mengalami permasalahan. Mudah-mudahan dengan beberapa hal tersebut kita akan lebih sadar dan lebih berhati-hatai dalam menghadapi anak didik kita. Semoga kesepuluh hal tersebut menjadi perhatain kita dalam menghadapi anak didik, dan proses mendidik itu sendiri. Allhu A’lam.

No comments:

Featured Post

Azyumardi Azra Dibawa ke Rumah Sakit di Malaysia karena Sesak Napas "

  Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra dibawa ke Rumah Sakit Serdang, Selangor, tak lama setelah tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Mala...

Popular Posts

Followers

Back To Top